1. Persiapan (Bulan 1-3)
Regulasi PUG
Dorong Perda/Perbup PUG yang mencakup 7 proses pembangunan. Integrasikan ke RPJMD, RKPD, Renstra, dan Renja PD.
Aksi: Koordinasi dengan Bagian Hukum untuk drafting.
Indikator: Regulasi mencakup 7 proses, sesuai form penilaian.Kapasitas SDM
Latih SDM di semua PD (perencana, penganggaran, teknis) melalui pelatihan PUG. Tunjuk Focal Point PUG dan Gender Champions. Revitalisasi Pokja PUG dengan Rencana Aksi.
Aksi: Sosialisasi dan pelatihan, target 100% PD memiliki SDM terlatih.
Indikator: >80% SDM terlatih, Pokja PUG aktif.Data Terpilah
Kumpul data terpilah gender dari semua PD, bangun database online.
Aksi: Kolaborasi dengan Dinas Kominfo, validasi data.
Indikator: >90% PD memiliki data terpilah.
Rencana
Aksi




2. Implementasi (Bulan 4-9)
Perencanaan Responsif
Analisis gender (GAP, PROBA, dll.) untuk RPJMD, RKPD, Renstra, Renja. Sertakan isu gender di visi, misi, dan indikator.
Aksi: Workshop analisis gender dengan Bappeda/PD.
Indikator: >90% dokumen perencanaan responsif.
Anggaran Responsif Gender (ARG)
Susun pedoman ARG , identifikasi kegiatan ARG di PD. Target >5% APBD.
Aksi: Review RKA/DPA, kolaborasi dengan Dinas Keuangan.
Indikator: >80% PD dengan ARG, peningkatan sub-kegiatan ARG.
Pemberdayaan Perempuan
Bangun LPLPP dengan layanan komprehensif (konseling, pelatihan). Jalankan program di bidang politik, hukum, sosial, ekonomi. Libatkan laki-laki (misalnya “Ayah Siaga”).
Aksi: Kerja sama dengan masyarakat, media, akademisi.
Indikator: >90% LPLPP komprehensif, manfaat perempuan meningkat.
3. Monitoring dan Evaluasi (Bulan 10-12, Berkelanjutan)
· Pemantauan Berkala
Bentuk tim pemantauan PUG, gunakan indikator gender untuk evaluasi outcome.
Aksi: Rapat triwulanan Pokja PUG, validasi data.· Pengawasan dan Pelaporan
Integrasikan PUG ke APIP, laporkan ke Kemen PPPA/Bupati.
Aksi: Laporan tahunan tepat waktu.· Evaluasi Tahunan
Review pencapaian, identifikasi gap, sesuaikan rencana.
Aksi: Workshop evaluasi, target kenaikan skor 20-30%.